Analisis kondisi work-life balance perawat rumah sakit ditinjau dari tingkat stres kerja dan masa kerja

Laura Francisca Sudarnoto; Irene Hasugian

doi:10.32584/jkmk.v7i1.2418

Authors

Laura Francisca Sudarnoto Faculty of Psychology Atma Jaya Catholic University of Indonesia
Irene Hasugian Faculty of Psychology Atma Jaya Catholic University of Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32584/jkmk.v7i1.2418

Keywords:

work-life balance, stres kerja, masa kerja

Abstract

Work-life balance merupakan kepuasan tenaga kerja untuk mencapai keseimbangan kehidupan dan pekerjaan. Profesi perawat diharapkan dapat mencapai kondisi work-life balance. Beberapa kondisi dapat menyebabkan work-life balance perawat menjadi terganggu. Salah satu penyebab adalah stres kerja yang disebabkan tugas yang padat di rumah sakit. Kondisi tersebut dikhawatirkan dapat mempengaruhi pelayanan perawatan terhadap pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan work-life balance para perawat ditinjau dari stres kerja dan masa kerja. Penelitian ini merupakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian komparatif. Sampel penelitian sebanyak 128 perawat dari delapan Rumah Sakit di wilayah Jakarta dan Tangerang. Penelitian ini menggunakan instrumen inventori bentuk skala untuk mengukur work-life balance dan stres kerja. Analisis data menggunakan teknik Anova two-way. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan work-life balance sampel perawat berdasarkan stres kerja dan masa kerja. Kesimpulan penelitian ini menemukan bahwa kondisi work-life balance perawat berada pada kategori cukup seimbang dan stres kerja kategori tinggi. Meskipun sebagian perawat mengalami stres kerja yang tinggi di rumah sakit tetapi work-life balance perawat tidak berbeda pada setiap kategori stres kerja. Adanya dukungan keluarga dan lingkungan sosial pada tugas perawat mendukung kondisi work-life balance. Kontribusi penelitian ini untuk menambah wawasan pada kajian aplikasi psikologi kerja dalam konteks tugas tenaga kerja kesehatan.

References

Bahar, D. F., & Prasetio, A. P. (2021). Pengaruh stres kerja terhadap work–life balance pada karyawan Perum Bulog Jakarta Selatan. E-Proceeding of Management, 8(4), 3276–3281.

Dwi. (2017). Hubungan antara masa kerja dengan stres kerja pada tenaga kerja bagian winding di PT.Iskandar Indah Printing Textile Surakarta [Universitas Muhamadiah Surakarta]. http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/57288

Ekawarna. (2018). Manajemen konflik dan stres (cetakan pertama). PT Bumi Aksara.

Efendi, F., Luh Putu Dewi Puspawati, N., Nursalam, N., Efendi, F., & Luh Putu Dewi Puspawati, N. (2007). Hubungan organizational role stressors dengan tingkat stres kerja perawat icu. Jurnal Ners, 4 (1). DOI: 10.20473/jn.v4i1.5020

Gragnano, A., Simbula, S., & Miglioretti, M. (2020). Work–life balance: weighing the importance of work–family and work–health balance. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(3), 9–11. https://doi.org/10.3390/ijerph17030907

Harsono. (2017). Uji validitas dan reliabilitas expanded nursing stres scale versi bahasa Indonesia. FKUI.

Hae, I. P., & Kusumiati, R. Y. E. (2020). Gambaran work-life balance pada jaksa wanita yang telah berkeluarga. Psikologi Konseling, 16(1), 603–615. https://doi.org/10.24114/konseling.v16i1.19144.

Hikmawati, A. N., Maulana, N., & Amalia, D. (2020). Beban kerja berhubungan dengan stres kerja perawat. Jurnal Ilmiah Kesehatan Jiwa, 2(3), 95–102. http://jurnal.rs-amino.jatengprov.go.id/index.php/JIKJ/article/view/23

Jamal, A, & Khatoon, J. (2017). Spirituality in workplace and its effect on stress & work life balance of employees. Journal of Contemporary Trends in Business and Information Technology, 2(2), 19–29.

Kalliath, T., & Brough, P. (2008). Work-life balance: A review of the meaning of the balance construct. Journal of Management and Organization, 14(3), 323– 327. https://doi.org/10.5172/jmo.837.14.3.323

Kamalaveni, S., & Suganya, B. (2017). A study of work life balance of women employees with reference to garment sectors in tirupur. Asian Journal of Management, 8(2), 127. https://doi.org/10.5958/2321-5763.2017.00021.x

Karima, A. N., Idayanti, A & Umar, A. (2018). Pengaruh masa kerja, pelatihan dan motivasi terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT. Bank SulSelBar Cabang Utama Makassar. J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health), 49–64.

Luthfiyani, Z. (2019). Pengaruh work-life balance dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan di PT. Telkom Witel Jatim Surabaya Selatan. BIMA : Journal of Business and Innovation Management, 1(2), 164–171.https://ejournal.feunhasy.ac.id/bima

Laksono, B. F. W., & Wardoyo, P. (2019). Pengaruh work – life balance, kepuasan kerja dan work engagement terhadap turnover intentions dengan mentoring sebagai variabel moderating pada karyawan Hotel Dafam Semarang. Jurnal Riset Ekonomi Dan Bisnis, 12(1), 17. https://doi.org/10.26623/jreb.v12i1.1525

Manabung, A. R., Suoth, L. F., & Warouw, F. (2018). Hubungan antara masa kerja dan beban kerja dengan stres kerja pada tenaga kerja di PT Pertamina TBBM Bitung. Kesmas, 7(5), 1–10.

Matsuo, M., Suzuki, E., Takayama, Y., Shibata, S., & Sato, K. (2021). Influence of striving for work–life balance and sense of coherence on intention to leave among nurses: a 6-month prospective survey. Inquiry (United States), 58. https://doi.org/10.1177/00469580211005192

Pujiyanto, T.I. & Hapsari, S. (2021). Analisis kelelahan kerja sebagai penyebab resiko penurunan kinerja perawat di rumah sakit. Jurnal Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan, vol 4(2). DOI: http://dx.doi.org/10.32584/jkmk.v4i2.1185

Ramadhanty, S. R., & Djastuti, I. (2020). Analisis pengaruh kompensasi dan stres kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening (Studi pada PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Semarang). Diponegoro Journal of Management, 9(3), 1–10.

Rangkuti, H. Z., Harahap, J., Simajorang, A., Masyarakat, F. K., & Kesehatan Helvetia, I. (2022). Faktor-faktor yang memengaruhi stres kerja pada perawat di ruang rawat inap. Jurnal Keperawatan Priority, 5(2), 46–54.

Resti. (2018). Hubungan work-life balance dan stres kerja pada perawat wanita. Universitas Islam Indonesia.

Runtuwene. (2018). hubungan antara stres kerja dengan kinerja pada Perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Minahasa Selatan. Jurnal Kesmas, 7(5), 1–9. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/22426

Saputra, E. K. (2021). Analisis work-life balance pada perawat wanita sudah menikah ( Studi Kasus Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmad Tabib). Jurnal Manajerial dan Bisnis Tanjung Pinang, 4(2), 106–114.

Seguh, F., Kolibu, F., & Kawatu, P. (2019). Hubungan shift kerja dan stres kerja dengan kinerja perawat di Rumah Sakit Bhayangkara tingkat III Manado. EBm, 7(2), 118–124.

Waskita, C., & Putra, U. (2019). Kajian WLB pada wanita karir berdasarkan status penikahan. Jurnal Managemen, 02(02), 130–136.

Wijayanto, A. B., & Hermanto, A. (2020). Pengaruh kompensasi dan disiplin kerja terhadap kepuasan kerja karyawan PT Astra International Daihatsu, Tbk Cabang Narogong. Jurnal Ekonomi dan Industri, 21(2), 48–59. https://doi.org/10.35137/jei.v21i2.436

Yasa, I. G. R., & Dewi, A. A. S. K. (2018). Pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja dengan motivasi kerja sebagai variabel mediasi. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 8(3), 1203. https://doi.org/10.24843/ejmunud.2019.v08.i03.p02